Rabu, 02 Juni 2010

Progress #1

Aku sudah mengerjakan kristik ini kira-kira selama seminggu terakhir ini. Hampir setiap hari aku mengerjakannya. Biasanya aku mengerjakannya pagi-pagi sebelum berangkat beraktivitas dan malam hari sebelum tidur.

Awal-awal mengerjakannya, aku masih agak lambat jalannya terutama karena silangnya sangat kecil. Dan aku untuk mengetahui aku sudah sampai mana, aku tak bisa mengandalkan warna karena gradasi warna antara warna yang satu dengan lainnya begitu tipis. Hampir sama! Apalagi banyak warna campuran. Jadi, aku benar-benar harus berpatokan pada pola, dan tanda yang kubuat dengan stabilo. Setiap langkah mesti berkonsentrasi penuh.

Akhirnya aku memutuskan untuk mencari bala bantuan tambahan. Aku membeli sebuah lampu baca yang dilengkapi dengan kaca pembesar. Harganya agak mahal memang. Tapi aku tidak menyesal. Setelah menggunakan alat itu, mata rasanya bisa agak lemas karena pada bagian-bagian yang sulit aku sangat dibantu oleh lampu yang terang plus kaca pembesarnya.

Dan inilah hasilnya setelah sekitar seminggu mengerjakan. Sangat sedikit, dan benar2 bikin frustasi karena progressnya hampir tidak kelihatan.

Jumat, 28 Mei 2010

Persiapan memulai bekerja

Sebelum aku mulai mengerjakan terlebih dahulu tentu saja aku harus memotong kainnya, dan mengobras pinggirannya ( di tukang obras tentunya) agar tidak terbuka saat mengerjakan. Ukuran kain DMC standar lebarnya 110 cm. Oleh karena model yang kukerjakan berukuran 71 cm x 51 cm, maka yang 71 cm kupakai pada lebar kain. Untuk bingkai kutambahkan 8 senti, jadi kainnya kupotong sepanjang 51 + 8 (margin atas) + 8 (margin bawah) = 67 cm.

Ternyata setelah itu aku tidak bisa mulai langsung menusukkan benang ke kain aida pada hari pertama. Waktu mula-mula habis untuk menyortir benang dan memotong benang. Mula-mula aku memotong benang sepanjang 1.2 meter (sekitar 4 putaran gulungan benang DMC). Ternyata untuk pengerjaan di atas kain aida 18 count, itu terlalu panjang. Akhirnya kuputuskan untuk membaginya menjadi dua bagian lagi alias menjadi 60 cm.

Apalagi pada pola ini sebagian benar menggunakan warna blend/campuran (alias dua warna dalam satu tusukan), maka aku harus menyiapkan beberapa warna campuran sebelum mulai mengerjakan, dan ini cukup memakan waktu. Satu jam akhirnya habis untuk membuka gulungan benang, memasukkan ke dalam organizer, memotong benang sepanjang 60 cm, dan menggabungkan dua benang untuk warna campuran.

Minggu, 16 Mei 2010

Beli bahan dan alat

Kainnya sudah ketemu (dengan sedikit jerih payah).
Sekarang saatnya beli benang dan jarum.


Aku belum pernah mengerjakan kristik di aida 18 count sebelumnya. Menurut ketentuan, mestinya aku pakai jarum no 26.*





 Mencari benang tidak terlalu sulit. Sebenarnya warna yang kupakai tidak banyak. Hanya 44 warna. Yang agak merepotkan adalah kombinasi warnanya karena ada 37 warna yang memakai teknik blending (artinya pakai dua warna yang berbeda. Karena itu kayaknya aku harus beli gulungan benang, karena aku perlu tempat untuk menyimpan 37 warna blend. Aku kayaknya juga butuh organizer benang, karena tidak mudah mencari warna benang kalau ditumpuk semua di kantong.

Well, semuanya sudah siap, tinggal mengerjakannya. Perjalanan panjang dimulai.

Maka hari ini 17 Mei 2010 kutetapkan sebagai H1. Mudah2an dalam enam bulan bisa selesai.

* No jarum itu jika makin besar ukurannya semakin kecil.

Senin, 10 Mei 2010

Mencari kain

Diluar dugaanku, mencari kain 18 count ternyata susah. Padahal beberapa tahun yang lalu, bahkan mencari kain even-weave dan linen tidak sulit. Langgananku di toko Hobby Craft ternyata sudah kehabisan stock dan tidak tahu kapan akan datang stock baru (dan itu bisa jadi tidak akan datang-datang mengingat jarang orang yang memakai kain 18 count).

Akhirnya aku terpaksa mengembara di internet untuk mencarinya.

Pertama, aku browse semua web yang berhubungan dengan kristik, terutama yang di Indonesia. Begitu pula web yang di Singapura dan Australia, dengan pertimbangan kalau harus beli ongkos kirimnya tidak terlalu jauh. Aku bahkan sampai mencoba ebay dan ternyata juga sia-sia.

Tapi ternyata dengan kata kunci "aida 18 count" tidak membantu. Yang kubutuhkan adalah aida 18 count dengan ukuran paling tidak 90 cm x 70 cm. Ternyata kebanyakan sudah dipotong kecil atau kalau tidak dalam gulungan besar alias untuk dijual grosiran.

Akhirnya kucoba pendekatan manual, alias telepon. Ada dua website yang menyediakan no telepon. Yang pertama adalah http://indokristik.blogspot.com/ dan yang kedua adalah http://julaihobbies.wordpress.com/.

Dan terima kasih buat Ibu Julie dari Julai Hobbies, kalau tidak ada ibu, saya masih merana karena gagal mendapatkan kain 18 count untuk membuat karya saya...

Minggu, 09 Mei 2010

Sedikit data teknis

Sedikit posting tambahan mengenai pola kristik yang akan kukerjakan.

1. Kristik ini akan dikerjakan di atas kain aida 18 count*
 2. Jumlah warna yang dipakai adalah 80 warna, dengan perincian 43 warna tunggal (solid color) dan 37 warna ganda (blend color)**

3. Jumlah gulungan benang yang dibutuhkan kira-kira adalah 50 gulungan.***

4. Ukurannya adalah 500 x 361 silang, dengan panjang kain 71 cm dan lebar 51 cm

5. Total silang yang harus dikerjakan adalah 500 x 361 = 180500 silang. Dengan asumsi sehari bisa mengerjakan 500 silang, maka karya ini bisa selesai dalam 361 hari, alias nyaris setahun. Mudah-mudahan bisa lebih cepat kalau gak males...

* 18 count maksudnya 18 silang dalam satu inci
** Blend color maksudnya adalah menggunakan dua benang dengan warna yang berbeda
***Dengan asumsi satu gulung (skein) benang DMC adalah sepanjang 795 cm. Satu gulungan benang ada enam lembar (strand) benang. Yang dipakai dalam kristik ini hanya dua lembar


Maka perjuangan pertama adalah membeli semua bahan di atas!

Kamis, 06 Mei 2010

Jurnal Kristikku

Ini adalah entri pertama dari sebuah jurnal. Terus terang niat membuat jurnal seperti ini terinspirasi dari film Julie and Julia. Film ini menceritakan tentang seorang blogger bernama Julie yang membuat jurnal masaknya di internet. Jurnalnya berkisah tentang perjalanannya belajar memasak masakan Prancis dari sebuah buku resep karangan Julia Child. Ia ingin menyelesaikan seluruh resep di buku itu dengan segala kesulitannya. Dan ditulislah segala pergulatannya di dalam blog itu. That goes the story...

Dan inilah yang ingin kulakukan.

Sebenarnya aku sudah cukup lama membuat kristik. Namun rasanya belum ada sebuah karya yang bisa dijadikan masterpiece. Akhirnya aku mulai mencari-cari pola kristik yang bisa membuat orang berkata WOW! begitu melihatnya. Bagai sesuatu yang tidak mungkin untuk bisa dikerjakan. Maka kumulailah mencari pola itu, dan dapatlah dengan sedikit browsing dan keluar biaya yang tidak kecil. Pola kristik yang akan kukerjakan adalah ini:


Bagus bukan?

Btw, ini adalah hasil gambar kristik yang sudah jadi, bukan foto!

Dan ini adalah foto lukisan aslinya:


Dengan ini, aku memulai jurnal ini, sebagai sebuah catatan perjalanan yang panjang, panjang sekali...